CBR PSIKOLGI I

A. Identitas Buku                                    
Judul buku              : Psikologi Pendidikan.
Nama Pengarang   : Sri Eti Wuryani Djiwandono.
Penertbit                  : PT Grasindo.
Kota Terbit               : Jakarta.
Tahun Terbit            : 2002.
Jumlah Halaman    : 478.
B. Isi Buku
Perkembangan Masa Kanak-kanak Sampai Masa Remaja
Perkembangan anak cepat sekali sebelum mereka masa taman kanak-kanak dan sekolah dasar, yaitu antara umur 3-6 tahun. Secara kognitif mereka mulai berkembang menegrti sekolah dari hubungan mereka dengan dunia sekitar. Secara social anak-anak belajar aturan-aturan dan tingkah laku yang diinginkan orang dewasa dan makin bertambah setelah berhubungan dengan anak-anak lain. Perkembangan kanak-kanak yang dipengaruhi oleh lingkungan sekitar mudah berkembnag seperti perkembangan fisik, perkembangan kognitif, perkembangan bahasa, perkembangan sosioemosional dan perkembangan moral.
Teori Belajar dan Penerapan Pembelajaran
Belajar itu selalu di defenisikan sebagai suatu perubahan pada diri individu yang disebabkan oleh pengalaman. Ahli-ahli psikologi tingkah laku pada permulaannya memandang belajar sebagai bentuk hubungan atau kesatuan antara stimulus dan respon. Tingkah laku dipengaruhi oleh perbedaan jadwal reinforcemen. Sistem pengelolaan informasi terdiri dari penyimpana jangka pendek dan panjang yang mempengaruhi kemampuan dan ingatan pengetahuan individu.
Tujuan Intruksional
Dengan mengetahui tujuan intruksional dapat membantu guru untuk merencanakan metode dan prosedut intruksional yang tepat. Perencanaan guru berpengaruh dalam tingkah laku siswa di kelas. Dalam merencanaka pembalajaran, guru seharusnya mempertimbangkan tujuan program intruksional di sekolah, isi dari mata pelajaran, dan pengetahuan siswa yang ada sekarang.
Motivasi
Ahli-ahli psikologi setuju bahwa semua tingkah laku yang bertujuan langsung dapat dimotivasi, tetapi mereka tidak setuju tentang faktor-faktor yang menyebabkan motivasi. Teori motivasi atribusi berpendapat bahwa yang menyebabkan orang dapat sukses atau gagal karena kesuksesan dan kegagalan yang lalu berpengaruh kuat pada prestasi mereka yang akan datang. Teori motivasi berprestasi memusatkan perhatian pada keinginan untuk sukses dan menghindari kegagalan.
Evaluasi Hasil Belajar
Evaluasi atau penilaian berarti suatu tindakan untuk menentukan nilai sesuatu. Atau juga suatu proses dalam merencanakan, memperoleh, dan menyediakan informasi yang sangat diperlukan untuk membuat alternatif-alternatif keputusan. Masalah pertama yang harus dilakikan dalam langkah perencanaan evaluasi ialah merumuskan tujuan evaluasi yang hendaknya dicapai dalam sutu proses pendidikan. Ada liam tujuan utama mengapa kita menilai siswa, yaitu :
Sebagai perangsang atau dorongan untuk menanbah usaha atau semangat siswa.
Umpan balik bagi siswa.
Umpan balik bagi guru.
Memberikan informasi kepada orang tua, dan
Informasi untuk seleksi.
Pengelolaan Kelas
Dalam berlangsungnya belajar mengajar juga perlu yang namanaya pengelolaaan kelas. Pengelolaan kelas ialah inti dari suatu organisasi yang efektif. Dalam pembelajaran dalam kelas sebagai guru juga membutuhkan pengelolaan dalam kelas agar pembelajarn dalam kelas berjalan dengan baik seperti merencanakan dan mempersiapkan pengajaran, melaksanakna pembelajran, mengorganisasikan waktu dan mata pwlajaran, dan membuat tes dan melakukan penilaian.
C. Hubungan Psikologi Pendidikan dengan Guru Biologi
Psikologi sebagai ilmu yang meneropong atau mempelajari keadaan manusia, sudah tentu psikologi mempunyai hubungan dengan ilmu-ilmu lain yang sama-sama mempelajari tentang keadaaan manusia. Hal ini memeberi gambaran bahwa manusia sebagai mahluk hidup tanpa dipelajari oleh ilnu-ilmu lain. Salah satunya yang berkenaan dengan perkembangan masa kanak-kanak sampai masa remaja. Itu sangat terkait dengan biologi, dimana dalam biologi perkembangan kanak-kanak yang berumur 2-6 tahun yang dimana masa ini mulai brusaha mengendaliakan otaknya dimana si anak seumuran ini hanya memikirkan main-main sambil menyesuaikan diri secara social. Di dalam biologi masa kanak-kanak kan menuju ke masa remaja atau yang sering di sebut masa pubertas. Di masa pubertas ini merupakan masa tumpang tindih antara masa akhir kanak-kanak dan masa awal remaja. Masa puber ini berlangsung antara usia 11-15 tahun pada wanita dan pada laki-laki umur 12-16 tahun. Ciri-ciri pubertas pada wanita yang sangat menonjol adalah terjadinya menstruasi sedangkan pada laki-laki dimulainya produksi sperma (sel kelamin jantan) dari kematangan organ reproduksi.
Pembelajaran dan penerapan pembelajaran pada anak di psikologi ini juga terkait dengan biologi. Dimana dalam penyimpanan kemampuan otak itu tergantung bagaimana kita menjalanan otak dari berbagai kegiatan-kegiatan sehingga mempermudah mengingat. Semakin kita sering mengulang maka semakin lama pula lah kita mengingat akan hal itu.
Motivasi sangat penting dalam peran pembelajaran baik ia di bidang apapun. Di dalam biologi motivasi itu bisa mewujudkan ketertarikan dalam suatu hal dimana kita yang awalnya tidak tahu menjadi tahu dan sehingga membawa kita menjadi ke arah yang lebih baik. Juga berpengaruh dalam kerja detak jantung yang terpacu pada motivasi yang membuat semangat dalam hal tertentu. Jika kita termotivasi yang membuat kiat menjadi semangat melakukan hal-hal tertentu itu juga sngat berpengaruh pada peredaran darah dalam tubuh kita dan juga berpengruh terhadap hormon baik ia wanita maupun laki-laki.
D. Kelebihan Psikologi Pendidikan Bagi Guru Biologi
Dalam buku Psikologi Prndidikan ini kita sebagai guru biologi mempermudah kita memahami perbedaan individu antar siswa dan sisiwi. Seorang guru harus bisa memahami beberapa karakteristik siswa siswinya agar proses pembelajaran guna menciptakan proses yang efektif dan efisien. Selain itu kita juga mengajarkan untuk pemilihan strategi dan metode pembelajaran yang didasarkan pada karakteristik perkrmbangan siswa. Psikologi pendidikan dapat membantu guru dalam menentukan strategi atau metode pembelajaran yang tepat dan sesuai, dan mampu mengaitkan dengan karakteristik dan keunikan individu, jenis belajar, gaya belajar dan tingkat perkembangan yang sedang sdialami peserta didik. Mengevaluasi  hasilpembelajaran juga sangat penting, guru harus melakukan dua kegiatan penting di dalam kelas seperti mengajar dan mengevaluasi. Kegiatan evaluasi membantu dalam mengukur hasil belajar siswa. Di dalam buku psikologi pendidikan ini sangat membantu kita sebagai calon-calon guru dalam memahami karakteristik siswa setiap individunya. Sehinggga berlasungnya pembelajaran dalam kelas yang baik sehingga dapat mengembangkan keahlian-keahlian setiap individunya.
E. Kekurangan Psikologi Pendidikan dengan Guru Biologi
Di dalam buku Psikologi Pendidikan ini identitas seperti ISBN tidak tercantum, padahal dalam penerbitan buku yang lainnya terdapat ISBN nya. Dalam buku Psikologi Pendidikan ini motivasi seorang siswa sangat di tekankan motivasi yang dominan terhadap guru saja, padahalmotivasi terpenting itu yang awalnya itu dari keluarga sendiri baru selanjutnya berpatok dalam guru. Pemebelajaran siswa yang lebih terpusat pada guru, bersifat meanistik, dan hanya berorientasi pada hasil yang diamati dan di ukur. Murid juga hanya mendengarkan dengan tertib penjelasan guru, jika ia bertentangan dengan Alquran yang bermisalkan “orang yang melalaikan solat maka celaka baginya”. Terkadang dalam jadwal pembelajaran tetap berlangsung dengan sesuai kurikulum yang di tetapkan, kenapa dalam kurikulum tidak tercantum bahwa waktu solat di istirahatkan baik ia guru maupun siswa. Di buku ini tidak membahas tentang kesulitan peserta didik dalam mengenal diri mereka. Mengapa hanya guru saja yang dituntut untuk mengenal peserta didiknya mengapa tidak dicantumkan untuk mengenal jati diri sendiri ?.